Saat English Sudah tidak Lagi Dipakai

Saat  English sudah tidak Dipakai lagi

orang Indonesia Asli

 

Bahasa Inggris atau bahasa Inggrisnya “bahasa Inggris” adalah English adalah merupakan bahasa International bisa dikatakan semua negara memakainya minimal dalam beberapa istilah lah meskipun setiap Negara kadang punya perbedaan dalam Englishnya, dan jujur kalo gue sejak kecil sudah memakai English. Tanyain mama gue coba,
terutama kalo mama gue mau pergi, gue makai kata “bye-bye”, gue main bola teman gue tangannya menyentuh bola gue tereak “handsball!!” dan sebagainya dan lain-lain. Dan beranjak remaja gue masuk program kelas bilingual, dua bahas gituu, Indonesian and English.

Tapi bagaimana saat English tidak dipakai lagi?! :O Emang iya? Gakk gakk kok, jadi gini gue berfikir bagaimana jika Engllish tidak digunakan lagi. Semua istilah-istilah dalam bahasa Inggris semua dijadikan bahasa Indonesia.

Kali ini gue akan bahas beberapa produk dan Istilah yang memakai bahasa Inggris dan bagaimana jika dalam kesehariannya dalam bahasa Indonesia. Langsung saja Cekibrooooot:

·         Clear(bersih), ini merk shampoo kan, iyaaa. Nah bayangkan jika orang ke toko-toko, mba beli dunk sampo bersih-nya. Loh pikir toko gue jual sampo kotor?!! Kan salah kita :/

·         My Computer(komputerku), nah kalo ini kan biasanya nama folder pertama saat bua computer itu “my computer”, nah saat teman loh nanya, “Eh! Bro lagu loh yang baru terunduh dimana letaknya broo?!” Terus loh jawab, “periksa aja bro di komputerku” “Lah ini kan memang computer loh bro, masa iyaa dikomputer pak Dadang” :/

·         Fresh Tea(Teh Segar). “Mbak beli the segar satu”, “yang dingin apa yang biasa mas?”, “menurut loh?? Kalo segar yak dingin!!” Tuh ribet kan! K

·         Big Cola(cola besar). Minuman lagi nih gan, misalnya “broo kita minum cola besar ajj yak?”,”oh! Yaudah cola besar yang ukuran kecil yak broo”. Kok? Malah bertentangan :v

Nah segitu dulu kali yak? Harapan gue semoga kalian faham sih, yahh tapi gak faham juga gak papa gak ada gunanya kan?!. Kemudian harapan kedua saja, kenapa sih merk-merk produk Indonesia kebanyakan yang ngambil istilah bahasa dari luar, bahasa kita ini udah cukup bagus kok, gak semestinya pake istilah luar. Kaaann?!. (MO)

Thx4read ©469